Ada begitu banyak
kebohongan yang aku simpan. Aku tak bisa berkata jujur padamu, pada laki-laki
yang begitu sangat ku cintai, aku tak bisa
yang pertama, aku
merasa baik-baik saja di saat kamu menyerah dan angkat tangan atas hubungan ini,
aku tak bisa mengatakan “aku hancur” aku hanya bisa mengatakan “iya aku
mengerti” dan kemudian tersenyum.
yang kedua, aku merasa
baik-baik saja saat kamu tak ada, saat aku tak lagi mendengar kabarmu, saat aku
tak lagi berada di sampingmu, saat aku tak lagi menjadi pengingatmu. Justru sebaliknya,
aku tak baik-baik saja, Kenyataannya? Aku benar-benar kesepian
yang ketiga, aku merasa
baik-baik saja saat melihat fotomu, foto kita, saat aku melihat sepeda, saat
aku melihat kalung, saat aku melihat gelang, saat aku melihat bunga eidelweiss,
saat aku melihat tangga, saat aku melihat kantin. Justru sebaliknya, aku tak
baik-baik saja, Kenyataaannya? Aku sangat
merindukanmu!
Dan entah sudah berapa
kali aku mengatakan aku baik-baik saja padamu, bukan karena aku tidak ingin
jujur, karena aku tahu kamu tidak akan pernah peduli dengan perasaanku