Sunday, February 22, 2015

Tetaplah Tersenyum



Hey, Tadi pagi aku melihat ada yang berbeda dari dirimu, setelah kuperhatikan ternyata kamu merubah style rambutmu. Kamu memotong rambut? Haha cukup aneh memang tapi aku suka. Tadi tak sengaja aku mendengar kamu di bilang jelek oleh temanmu karena model rambutmu terlihat aneh dan tidak cocok dengan wajahmu, disitu aku hanya menyunggingkan senyum kecut dan berkata dalam hati “jangan dengarkan kata dia, bagamana pun model rambutmu aku tetap suka” aku hanya bisa berkata dalam hati karena aku tak punya kekuatan untuk berbicara sejujurnya kepadamu, aku malu.. iya, malu. Memangnya aku siapa? Yang memuji keindahan dirimu?

Aku malu rasanya berkata jujur bahwa aku selalu terpesona akan keindahan kamu, bahkan ketika rambutmu botak sekalipun, ah, iya. Kamu pernah botak kan? Saat OSPEK berlangsung? Haha iya, aku masih ingat bagaimana rambut botakmu, lucu sekali.. ya walaupun agak sedikit aneh memang, tapi walaupun begitu kamu selalu punya kharisma tersendiri yang membuat aku tak henti-hentinya memuji keindahan ciptaan Allah.

Maaf jika aku berlebihan memujimu, tapi memang itu kenyataan yang sesungguhnya, kamu tak pernah terlihat jelek sedikitpun oleh mataku, atau mungkin mataku yang mulai rabun? Ah entahlah. Tapi jujur saja, meskipun rambutmu memutih, kulitmu berkerut dan bahkan ketika tubuhmu sudah mulai renta sekalipun kamu akan tetap terlihat tampan. Kamu tahu kenapa? Karena kamu diberikan keindahan senyum yang membuat kamu selalu terlihat menawan. Dan senyuman itulah yang membuat hatiku tercuri waktu itu, dan sekarang kamu tahu kan betapa berharganya senyumanmu itu?

Iya, benar… sangat berharga. Satu senyuman darimu membuat energiku berkali-kali lipat bertambah, aku jadi selalu bersemangat menghadapi hari-hariku yang tak seindah kehidupan di dunia fairytale, oh ya, kamu pernah mendengar suatu hadist yang berbunyi “senyummu dihadapan saudaramu adalah sedekah”?. Ketika kamu tersenyum bukan hanya untuk membuat wajahmu terlihat lebih menawan tapi kamu juga bersedekah karena senyumanmu itu membuat orang lain juga ikut tersenyum bahagia. Hmm… boleh aku meminta suatu hal? Aku hanya meminta, tetaplah tersenyum untukku dan untuk orang-orang yang mencintaimu. Karena sejujurnya aku tak pernah bisa melihatmu bersedih, pedih rasanya.. jadi ku mohon, tetaplah tersenyum meskipun beban di punggungmu terasa berat. Kau bersedia berjanji padaku akan hal itu kan?
luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com